AUD Dominasi Seluruh Bursa

Info Rupiah Indonesia - Pada hari kamis EUR anjlok ke posisi terendah 2-bulan terhadap USD, setelah
 European Central Bank mempertahankan suku bunga pada 0,75% sembari mengatakan sedikitnya sinyal pemulihan zona Euro sampai akhir tahun.

Dalam konferensi pers yang digelar pasca pengumuman kebijakan, Presiden ECB Mario Draghi juga mengatakan jika para pembuat kebijakan belum membahas rencana kebijakan untuk tahun depan. Perekonomian Eropa perlu segera dipulihkan, dan hanya ECB yang dapat melakukannya. Jika tidak, Euro akan terus melemah mengingat tidak adanya sinyal pemulihan yang terlihat.

Tekanan juga datang dari data ekspor Jerman yang tergelincir pada laju tercepat sejak akhir tahun lalu. Data itu menambah bukti bahwa dampak krisis telah mulai menggerogoti ekonomi terbesar Eropa.

AUD terapresiasi versus rival-rival utamanya seiring rilis data ketenagakerjaan yang lebih baik dari ekspektasi. Berkurangnya harapan bahwa Reserve Bank of Australia akan memangkas suku bunga pada pertemuan bulan depan juga turut menopang AUD. Data Australia hari ini (Kamis) lebih kuat dari yang diperkirakan sebelumnya. Sehingga wajar jika kemudian AUD mendominasi di seluruh bursa. Apalagi ekspektasi pemotongan suku bunga RBA pada bulan Desember juga terus berkurang. Jumlah orang Australia yang dipekerjakan meningkat sebesar 10.700 pada bulan lalu setelah naik sebesar 15.500 pada bulan September, menurut data Biro Statistik. Hasil tersebut mementahkan ekspektasi kenaikan sebanyak 500 dari para ekonom. Sedangkan tingkat pengangguran stabil pada 5,4%.