Market Menunggu Pertemuan Uni Eropa

Info Rupiah Indonesia - EUR/USD tak bergeming menanggapi rilis data perdagangan China. Minat beli valuta muncul di sesi Asia. Fokus utama pasar pekan ini adalah pertemuan Uni Eropa dan data fiskal AS.

Pekan lalu EUR/USD diperdagangkan di kisaran 1.2900 dan sempat terjebak di kisaran sangat ketat di hari Jumat (12/10). EUR diprediksi akan bergerak di kisaran 1.2825-1.3080. Aksi jual EUR kembali meningkat namun jika momentum bearish tidak bertambah, prospek short-covering saat rally akan kembali terjadi.

AUD kembali terkoreksi dan melemah ke dekat level penutupan hari Jumat (12/10) di 1.0230. Ekspektasi pemangkasan suku bunga yang akan dilakukan RBA membebani kinerja valuta.

Sementara pergerakan saham bertahan di bias positif pasca rilis data China di akhir pekan depan. Profit taking harus diwaspadai setelah hari Jumat Wall Street ditutup negatif. Menilik dari segi teknikal, AUD sulit untuk kembali pulih ke kisaran 1.0300 setelah pekan lalu kinerja mata uang terkoreksi hingga level 1.0150. Sinyal bearish masih kuat terlihat. Di bawah 1.0200, maka momentum bearish jangka pendek berpotensi kembali menyeret AUD ke level di bawah 1.0150.

Data ekonomi hari ini adalah rightmove HPI dari Inggris, home loans, new motor vehicle sales dari Australia, CPI, PPI dari Cina, industrial production dari Jepang, PPI dari Swiss, retail sales, empire state manufacturing index, business inventories dari AS, serta laporan earnings dari Citigroup.

IHSG kembali menembus level tertingginya di 4.311,391 setelah naik 26 poin. Saham sektor pertanian dan pertambangan menjadi penopang IHSG mangkal di zona hijau.

Pada penutupan perdagangan, Jumat (12/10/2012), IHSg ditutup menguat 26,424 poin (0,62%) ke level 4.311,391. Sementara indeks LQ45 menguat 4,180 poin ke posisi 745,982.

Sedangkan, saham-saham di bursa Wall Street AS pada perdagangan akhir pekan lalu berakhir positif atas sentimen dari peningkatan pendapatan perbankan dan kenaikan kepercayaan diri konsumen.
Pada perdagangan Jumat kemarin, indeks Dow Jones naik 2,3 poin (0,02%) ke level 13.328,69. Lalu indeks S&P 500 kehilangan 4,25 poin (0,3%) ke level 1.428,59. Indeks Nasdaq, naik 5,3 poin (0,17%) ke level 3.044,11.

Hari ini, pergerakan IHSG diperkirakan akan mengalami tekanan jual. Selain posisinya yang sudah tinggi, investor juga akan dibayangi oleh banyaknya sentimen negatif, terutama kekhawatiran melambatnya pertumbuhan ekonomi dunia.